Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) diperingati pada tanggal 28 Oktober setiap tahunnya. Peringatan tersebut mengingatkan bangsa Indonesia terhadap sejarah perjuangan seluruh elemen pemuda Indonesia yang telah menebar semangat menjaga jiwa patriotisme dan berhasil menyatukan visi kebangsaan, yang melahirkan sebuah komitmen kebangsaan yaitu bertumpah darah satu tanah air Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia, dan menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) 28 Oktober 2016 merupakan peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) yang ke-88. Menjelang peringatan HSP ke-88 Tahun 2016, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, dalam jumpa pers Rabu (26/10) siang di Media Center Kemenpora menyampaikan bahwa dalam merayakan HSP Ke-88 Tahun 2016, Kemenpora mengambil tema "Pemuda Indonesia Menatap Dunia".
"Bersamaan dengan peringatan HSP ke-88, Kemenpora juga menyelenggarakan Jambore Pemuda Indonesia (JPI), JPI merupakan rangkaian dari peringatan Hari Sumpah Pemuda yang dilaksanakan selama 6 hari pada tanggal 26 s.d 31 Oktober 2016 di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah," ujar Menpora, seperti dikutip dari situs Kemenpora.
Menpora melanjutkan bahwa JPI diikuti oleh 1490 pemuda dari 34 provinsi seluruh Indonesia, mereka telah diseleksi pada tingkat kabupaten/kota masing, dan pada tiap-tiap provinsi mengirimkan sejumlah 15 orang pemuda-pemudi, selain itu JPI juga diikuti oleh pemuda-pemudi dari 14 kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Tengah.
"JPI diselenggarakan bersamaan dengan momentum HSP untuk terus menggelorakan semangat anak-anak muda Indonesia yang diharapkan dapat berperan sebagai kekuatan moral, kontrol sosial dan agen perubahan dalam masyarakat, selama jambore, peserta akan mengikuti acara dengan pola kegiatan perkemahan," ungkapnya.
"Selama 6 hari ini peserta akan tinggal di tenda dan berinteraksi dengan peserta lainnya, serta mengikuti berbagai kegiatan yang diarahkan untuk dapat mendorong peningkatan wawasan, kapasitas, dan kreativitasnya, sekaligus mengasah kepekaan dan kepedulian terhadap sesama," lanjut Menpora Imam Nahrawi.
Menpora Imam Nahrawi juga menyampaikan bahwa tema "Pemuda Indonesia Menatap Dunia" diambil pada gelaran peringatan HSP ke-88 ini dikarenakan keinginan pemerintah memotivasi, menyemangati, sekaligus meyakini bahwa pemuda Indonesia mempunyai keistimewaan yang harus didorong menjadi sebuah karakter positif, menjadi perilaku positif, menjadi inspirasi bagi pemuda Indonesia untuk mampu berdaya saing, sekaligus berbicara banyak dikancah internasional.
"Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini menjadikan momentum bagi kita, karena sudah banyak pemuda Indonesia yang telah berprestasi di tingkat internasional seperti Rio Haryanto bisa masuk di GP Formula 1, Livi Zheng yang juga sudah mampu berbicara banyak di Hollywood dengan menjadi produser, penulis dan sutradara, serta Liliana Natsir dan Tantowi Ahmad yang menyumbangkan medali emas pada ajang Olimpiade Brazil 2016," tutup Menpora Imam Nahrawi.
Selain JPI, untuk menambah kemeriahan dan semaraknya pelaksanaan peringatan Sumpah Pemuda ke-88 ini juga diselenggarakan Pameran Teknologi Pemuda, Pameran Produk Kreativitas Pemuda, Kirab Pemuda Indonesia Keliling Kota Palangkaraya, Pameran Produk Kreatif, Pentas Seni Budaya, Olahraga Tradisional, serta Olahraga Bersama dan Lomba Senam Kreatif Daerah.
Pedoman Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-88 Tahun 2016
Terima kasih telah membaca Sambut Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2016, Menpora Ajak Pemuda Indonesia Menatap Dunia